Kuliner yang Wajib Kamu Coba di Sekitar Alun-Alun Magelang

Kuliner yang Wajib Kamu Coba di Sekitar Alun-Alun Magelang

Vertical.Rafting.Magelang- Kota Magelang, yang seringkali menjadi persinggahan menuju Candi Borobudur, ternyata menyimpan surga kuliner yang tak boleh dilewatkan. Pusatnya? Tentu saja di sekitar Alun-Alun yang ramai, jantung kota yang selalu hidup. Di sinilah Anda bisa menemukan cita rasa otentik yang telah bertahan melintasi generasi.

Jika Anda sedang berada di Magelang dan bingung ingin makan apa, berikut adalah tiga destinasi kuliner legendaris di sekitar Alun-Alun yang wajib masuk dalam daftar perjalanan Anda.

1. Kupat Tahu Pojok Magelang

 

Kupat Tahu Pojok Magelang

Membicarakan kuliner Magelang tanpa menyebut Kupat Tahu Pojok rasanya seperti melewatkan bab terpenting dari kisah cita rasa kota ini. Terletak di Shelter Ngesengan, Jl. Tentara Pelajar Kios No. 14, Cacaban, warung sederhana yang legendaris ini telah memanjakan lidah para pecinta kuliner sejak sebelum masa kemerdekaan.

Dalam satu piring kupat tahu, tersaji potongan ketupat yang lembut berpadu dengan tahu goreng gurih, bakwan renyah, dan tauge segar. Semua bahan sederhana itu kemudian disiram dengan bumbu kacang kental yang memiliki cita rasa manis-gurih khas dan tak tertandingi. Setiap suapan seolah membawa kenangan lama yang membuat siapa pun ingin kembali lagi. Kupat Tahu Pojok buka setiap hari pukul 09.00 hingga 20.00, dan selalu ramai dikunjungi oleh warga lokal maupun wisatawan yang ingin mencicipi cita rasa otentik Magelang.

 

2. Warung Makan Senerek “Bu Atmo”

 

Warung Makan Senerek Bu Atmo

 

Tak jauh dari sana, di Jl. Pangeran Mangkubumi No.3, terdapat Warung Makan Senerek “Bu Atmo”, tempat yang pas bagi pencinta hidangan berkuah hangat. Sop Senerek merupakan kuliner khas Magelang yang konon terinspirasi dari masakan Belanda bernama snert, yang berarti sup kacang polong. Namun, versi Magelang justru tampil lebih ringan dan segar dengan kuah bening yang menggoda. Isinya terdiri dari kacang merah yang empuk, bayam, wortel, serta irisan daging sapi atau babat yang melimpah. Disajikan panas bersama nasi putih dan sambal, semangkuk Senerek Bu Atmo mampu menghadirkan rasa hangat dan nyaman di setiap suapan. Hidangan ini bukan hanya lezat, tetapi juga bergizi dan menenangkan.

Warung ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 15.00, dan selalu menjadi tujuan favorit bagi mereka yang ingin menikmati sarapan atau makan siang yang penuh cita rasa.

3. Depot Es Semanggi

 

Depot Es Semanggi

Setelah menikmati hidangan otentik tersebut, langkah Anda berlanjut mencari kehangatan di Warung Makan Senerek “Bu Atmo” di Jalan Pangeran Mangkubumi. Dengan merogoh kocek sekitar Rp25.000, semangkuk sop senerek yang mengepul hangat tersaji di hadapan Anda. Nikmati segarnya kuah kaldu bening yang kaya rasa, berpadu dengan empuknya kacang merah dan potongan daging sapi, sebuah hidangan nyaman yang terinspirasi dari kuliner Belanda di masa lalu. Sambil menyantap, Anda bisa menambah aneka lauk pendamping yang menggugah selera.

Ketiga tempat ini menawarkan sebuah rasa yang lengkap: dimulai dari hidangan khas yang otentik, dilanjutkan dengan sop hangat yang menenangkan, dan diakhiri dengan es jadul yang menyegarkan. Jadi, saat berkunjung ke Magelang, pastikan Anda tidak melewatkan trio legendaris di sekitar Alun-Alun ini!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *