Vertical.Rafting.Magelang- Kalau kalian ngira Magelang cuma punya Candi Borobudur, duh… kalian ketinggalan zaman banget! Kota ini ternyata nyimpen banyak banget situs candi keren yang nggak kalah epic. Dari yang bersejarah, spiritual, sampai yang tersembunyi di balik alam—semuanya bisa jadi spot healing dan konten Instagramable. Nah, di artikel ini kita bakal bahas 7 Candi yang Wajib Dikunjungi di Magelang buat kalian yang pengen liburan beda dari biasanya. Siapin kamera, tenaga, dan rasa penasaran kalian, karena petualangan sejarah dimulai dari sini!
Kalau kalian sedang merencanakan liburan ke Magelang, jangan hanya terpaku pada Candi Borobudur saja. Ternyata, ada 7 Candi yang Wajib Dikunjungi di Magelang yang menawarkan keindahan arsitektur dan nilai sejarah tinggi. Mulai dari candi Buddha megah hingga candi Hindu yang tersembunyi di alam, semuanya menyimpan cerita masa lalu yang menakjubkan.
Tips Memilih Candi untuk Dikunjungi di Magelang
Sebelum menyusun itinerary, ada beberapa hal yang bisa kalian pertimbangkan agar perjalanan wisata candi kalian lebih optimal:
- Tujuan wisata:
Apakah kalian lebih suka candi dengan nilai spiritual tinggi, pemandangan alam, atau yang cocok untuk fotografi?
- Lokasi dan aksesibilitas:
Beberapa candi mudah dijangkau, sementara yang lain memerlukan trekking ringan.
- Waktu kunjungan:
Beberapa candi, seperti Borobudur, sangat indah saat matahari terbit. Atur waktu kunjungan kalian dengan baik.
- Fasilitas umum:
Pertimbangkan ketersediaan toilet, tempat makan, dan area istirahat.
- Budget:
Beberapa candi gratis, sementara yang lain menerapkan tiket masuk.
7 Candi yang Wajib Dikunjungi di Magelang
Candi Borobudur
Tak diragukan lagi, Candi Borobudur adalah ikon utama Magelang sekaligus candi Buddha terbesar di dunia. Dengan ribuan panel relief dan pemandangan spektakuler dari puncaknya, Borobudur menyuguhkan pengalaman spiritual dan sejarah yang mendalam. Terbaik dikunjungi saat pagi hari untuk melihat sunrise.
Lokasi | 15 km dari pusat kota Magelang |
---|---|
Jenis | Candi Buddha |
Dibangun oleh | Dinasti Syailendra |
Harga Tiket | Bervariasi, tergantung kewarganegaraan |
FAQ:
- Apakah bisa melihat sunrise di Borobudur? Ya, sangat disarankan datang pagi hari untuk pengalaman maksimal.
- Apakah tersedia pemandu wisata? Tersedia pemandu berlisensi di lokasi.
Candi Mendut
Candi Mendut menjadi titik awal prosesi Waisak dan terkenal karena tiga arca Buddha raksasa di dalamnya. Ukurannya memang lebih kecil dari Borobudur, namun nilai spiritual dan artistiknya sangat tinggi.
Lokasi | 3 km dari Borobudur |
---|---|
Jenis | Candi Buddha |
Arca Utama | Sakyamuni, Avalokitesvara, Vajrapani |
Harga Tiket | Terjangkau |
FAQ:
- Apakah cocok untuk anak-anak? Ya, edukatif dan tidak terlalu luas untuk dijelajahi.
- Apakah bisa dikunjungi bersamaan dengan Borobudur? Sangat bisa, lokasinya berdekatan.
Candi Pawon
Candi mungil yang terletak di antara Borobudur dan Mendut ini menyimpan misteri sejarah. Banyak yang percaya bahwa candi ini adalah tempat penyimpanan abu Raja Indra.
Lokasi | Antara Borobudur dan Mendut |
---|---|
Jenis | Candi Buddha |
Ciri khas | Relief Dewa Kuvera |
Harga Tiket | Biasanya gratis |
FAQ:
- Apakah ada fasilitas umum? Terbatas, tapi cukup untuk wisata singkat.
- Apakah bisa parkir dekat lokasi? Ya, tersedia area parkir kecil.
Candi Ngawen
Kompleks candi kecil ini punya keunikan berupa patung singa yang jarang ditemukan di candi Buddha lain. Terletak di Muntilan dan dikelilingi sawah hijau yang menyejukkan mata.
Lokasi | Muntilan, Magelang |
---|---|
Jumlah Candi | 5 |
Ciri Khas | Patung Singa |
Harga Tiket | Gratis |
FAQ:
- Apakah cocok untuk fotografer? Sangat cocok karena lanskap dan struktur unik.
- Apakah bisa piknik di sekitarnya? Bisa, tetapi tetap jaga kebersihan.
Candi Selogriyo
Terletak di lereng Gunung Sumbing, candi ini menawarkan trekking ringan dan pemandangan luar biasa. Candi Hindu ini cocok buat kalian yang suka wisata alam sekaligus sejarah.
Lokasi | Lereng Gunung Sumbing |
---|---|
Jenis | Candi Hindu |
Akses | Jalan kaki ±2 km |
Harga Tiket | Terjangkau |
FAQ:
- Apakah perlu guide untuk ke sana? Tidak wajib, tapi bisa membantu navigasi.
- Apakah jalurnya aman? Aman, hanya perlu alas kaki yang nyaman.
Candi Asu Sengi
Candi dengan nama unik ini punya kisah menarik dari bentuk arca Nandi yang rusak. Letaknya di lereng Merapi dan menjadi saksi bisu sejarah Wangsa Sanjaya.
Lokasi | Dekat Gunung Merapi |
---|---|
Jenis | Candi Hindu |
Unik | Arca Nandi menyerupai anjing |
Harga Tiket | Gratis/Relatif murah |
FAQ:
- Apakah masih utuh? Tidak, tapi masih banyak bagian yang bisa dinikmati.
- Apakah cocok untuk sejarahwan? Sangat cocok karena banyak prasasti penting.
Candi Umbul
Berbeda dari yang lain, Candi Umbul adalah kompleks pemandian air panas yang juga bersejarah. Cocok untuk relaksasi setelah keliling candi seharian.
Lokasi | Grabag, Magelang |
---|---|
Jenis | Pemandian Air Panas |
Kolam | Air panas dan dingin |
Harga Tiket | Terjangkau |
FAQ:
- Apakah bisa berenang? Ya, kolamnya terbuka untuk umum.
- Apakah airnya aman? Aman dan mengandung belerang alami.
Kesimpulan dan Rekomendasi Terbaik
Dari ketujuh candi yang telah dibahas, semuanya memiliki daya tarik masing-masing. Tapi jika harus memilih satu sebagai yang terbaik, Candi Borobudur tetap jadi unggulan utama. Alasannya? Selain nilai sejarah dan spiritualnya yang tinggi, fasilitasnya lengkap dan aksesnya mudah. Cocok untuk semua kalangan wisatawan, dari keluarga hingga solo traveler.